Thursday, April 12, 2007

Pemda Bogor Harus Tingkatkan Kepedulian Terhadap Usaha Mikro

Beberapa hari ini para pedagang kaki lima (termasuk tukang Koran) di Bogor sedang dilanda keresahan yang amat sangat. Penyebabnya, apa lagi kalau bukan karena praktek penggusuran yang sangat ditakuti oleh mereka.

Dalam kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya menggembirakan, memiliki tempat usaha bukanlah persoalan yang gampang. Apalagi mencari pekerjaan yang mapan. Oleh karenanya menjadi wirausaha mandiri dalam skala mikro, seperti tukang koran, tukang rokok, tukang semir, atau pun tukang dagang makanan keliling (atau mangkal/menunggu lapak) menjadi pilihan yang tidak bisa ditawar-tawar.

Masalahnya kebebasan berusaha bukan pula persoalan yang gampang di Bogor. Peraturan Daerah (Perda) No 13 Tahun 2005 telah memupus harapan pada wirausaha mikro ini. Media massa menulis, sekitar 3000-an agen dan pengecer koran akan gulung tikar karena tergusur oleh peraturan tersebut.

Pertanyaannnya, apakah Pemda Bogor sudah mempersiapkan dampak sosial dan ekonomis, atas diperlakukannya Perda tersebut ? kalau sudah, sejauh mana rencana bisnis yang akan diimplementasikan kepada mereka ?

Terus terang, untuk hidup di jaman yang serba susah ini bukanlah perkara yang gampang, termasuk menjadi wirausaha mandiri berskala mikro. PHK yang dilakukan perusahaan telah menyebabkan semua pengangguran berbondong-bondong masuk menjadi wirausaha mikro. Akibatnya persaingan menjadi sangat ketat. Belum selesai warga mengkonsolidasikan permasalahan ekonomi internal, kini penggusuran dengan getol dilakukan oleh Pemda.

Harapan kami, semoga Pemda Bogor dapat segera memberikan penjelasan di mana saja tempat-tempat yang bebas penggusuran, sehingga para tukang koran dan usaha mikro lainnya dapat berjualan dengan tenang, tanpa harus ketakutan kalau-kalau ada penggusuran secara mendadak dan tiba-tiba. Dengan demikian, kepastian berusaha bagi para tukang koran semakin jelas.


(Surat Pembaca ini dimuat Harian Media Indonesia, Rabu, 19 April 2006. Halaman 16)

No comments: